Halo, beauties!
Kali ini aku mau nulis tentang tema lama, yaitu mending gendut tapi sehat apa kurus tapi sakit-sakitan? Hahaha. Kayaknya nggak mau dua-duanya yahh. Maunya sih jangan gendut, tapi yang sehat gitu lhoo. Nah, masalahnya sekarang banyak banget yang tergila-gila pengen kurus tanpa mikirin kesehatan. Aku punya temen tuh, asal diet gitu sampai masuk rumah sakit. Hadeeeeh, salah banget itu!
Harusnya target yang kita patok itu sehat, bukannya kurus. Berarti mending gendut tapi sehat? Ya jelas enggak juga. Di mana-mana, yang namanya kelebihan berat badan pasti punya resiko lebih banyak untuk kesehatan. Misalnya aja lemak yang beredar dalam darah dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti kolesterol dan jantung koroner ya kan?
Aku sendiri kurus sekarang. Berat badanku berada di dalam batas aman ideal. Naik turunnya antara 47-50kg. Tinggi badanku 163cm. Aku sama sekali nggak gendut dan aman kalau mau pakai baju apa aja.
Tapi aku nggak merasa sehat. Aku punya lipatan di perut, lemak di lengan. Aku juga sering merasa lemas, mengantuk, dan susah fokus. Aku juga sering merasa pusing berkunang-kunang, lesu, dan capek padahal nggak habis ngapa-ngapain. Badan aku juga biarpun kurus tapi terkesan lemas dan lembek.
Itu semua bisa dimaklumi mengingat aku punya banyak kebiasaan buruk. Minum kopi, soda, sering jajan snack tidak sehat, ngemil gorengan, makan mi instan, makan pakai saos tambahan, dan jarang tidur. Seringnya aku baru tidur pas matahari udah terbit dan harus segera bangun karena harus merampungkan berbagai macam pekerjaan. Akibatnya sepanjang siang harinya aku bakal puyeng, capek, dan nggak fokus.
Aku juga nggak pernah olahraga. Sama sekali. Parah banget kan?
Tapi aku mau berubah ah. Ubah pola hidup jadi lebih sehat meskipun itu susahnyaaaaa minta ampun. Namanya aja udah kebiasaan kan? Udah pasti susah diubahnya.
Berikut ini rencana program kesehatanku untuk tahap pre:
1. tidak makan junk food
2. tidak makan makanan yang mengandung perasa dan pewarna tambahan
3. makan buah tanpa gula tambahan. kalian tahu kan smoothie yang dijual di pinggir-pinggir jalan itu kebanyakan gulanya?
4. tidak minum kopi. Kayaknya aku perlu dirantai biar beneran bisa patuh sama yang ini.
5. tidur teratur
6. olahraga ringan minimal 30 menit per hari
Nah, itu dia rencananya. Mudah-mudahan aja aku bisa konsisten. Karena ada perbeaan yang sangat jauh antara sekedar kurus sama sehat, ya kan?
Adakah di antara teman-teman yang punya saran tambahan untuk saya? Leave comments yaa!
love,
Anissa Reez
Kali ini aku mau nulis tentang tema lama, yaitu mending gendut tapi sehat apa kurus tapi sakit-sakitan? Hahaha. Kayaknya nggak mau dua-duanya yahh. Maunya sih jangan gendut, tapi yang sehat gitu lhoo. Nah, masalahnya sekarang banyak banget yang tergila-gila pengen kurus tanpa mikirin kesehatan. Aku punya temen tuh, asal diet gitu sampai masuk rumah sakit. Hadeeeeh, salah banget itu!
Harusnya target yang kita patok itu sehat, bukannya kurus. Berarti mending gendut tapi sehat? Ya jelas enggak juga. Di mana-mana, yang namanya kelebihan berat badan pasti punya resiko lebih banyak untuk kesehatan. Misalnya aja lemak yang beredar dalam darah dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti kolesterol dan jantung koroner ya kan?
Aku sendiri kurus sekarang. Berat badanku berada di dalam batas aman ideal. Naik turunnya antara 47-50kg. Tinggi badanku 163cm. Aku sama sekali nggak gendut dan aman kalau mau pakai baju apa aja.
Tapi aku nggak merasa sehat. Aku punya lipatan di perut, lemak di lengan. Aku juga sering merasa lemas, mengantuk, dan susah fokus. Aku juga sering merasa pusing berkunang-kunang, lesu, dan capek padahal nggak habis ngapa-ngapain. Badan aku juga biarpun kurus tapi terkesan lemas dan lembek.
Itu semua bisa dimaklumi mengingat aku punya banyak kebiasaan buruk. Minum kopi, soda, sering jajan snack tidak sehat, ngemil gorengan, makan mi instan, makan pakai saos tambahan, dan jarang tidur. Seringnya aku baru tidur pas matahari udah terbit dan harus segera bangun karena harus merampungkan berbagai macam pekerjaan. Akibatnya sepanjang siang harinya aku bakal puyeng, capek, dan nggak fokus.
Aku juga nggak pernah olahraga. Sama sekali. Parah banget kan?
Tapi aku mau berubah ah. Ubah pola hidup jadi lebih sehat meskipun itu susahnyaaaaa minta ampun. Namanya aja udah kebiasaan kan? Udah pasti susah diubahnya.
Berikut ini rencana program kesehatanku untuk tahap pre:
1. tidak makan junk food
2. tidak makan makanan yang mengandung perasa dan pewarna tambahan
3. makan buah tanpa gula tambahan. kalian tahu kan smoothie yang dijual di pinggir-pinggir jalan itu kebanyakan gulanya?
4. tidak minum kopi. Kayaknya aku perlu dirantai biar beneran bisa patuh sama yang ini.
5. tidur teratur
6. olahraga ringan minimal 30 menit per hari
Nah, itu dia rencananya. Mudah-mudahan aja aku bisa konsisten. Karena ada perbeaan yang sangat jauh antara sekedar kurus sama sehat, ya kan?
Adakah di antara teman-teman yang punya saran tambahan untuk saya? Leave comments yaa!
love,
Anissa Reez